• Beranda
  • Penyakit
  • Peradangan pada Ginjal (Glomerulonefritis), Seperti apa Gejalanya? 

Peradangan pada Ginjal (Glomerulonefritis), Seperti apa Gejalanya? 

Peradangan pada Ginjal (Glomerulonefritis), Seperti apa Gejalanya? 
Credits: Freepik. Ginjal dapat mengalami peradangan.

Bagikan :


Di dalam tubuh Anda ada sepasang organ berbentuk mirip seperti kacang yang terletak di kedua sisi tulang belakang, tepat di bawah tulang rusuk yaitu ginjal. Organ tersebut memiliki ukuran sebesar telapak tangan. 

Tugas ginjal adalah menyaring darah, membuang limbah, mengontrol keseimbangan cairan tubuh, dan menjaga kadar elektrolit di dalam tubuh agar tetap seimbang. Dalam sehari, semua darah di dalam tubuh akan disaring di dalam ginjal, sekitar 40 kali sehari. 

Ginjal berisiko mengalami kerusakan akibat berbagai kondisi tertentu, salah satunya peradangan yang disebut glomerulonefritis. 

 

Apa itu Glomerulonefritis?

Dilansir dari Kidney.org, glomerulonefritis merupakan penyakit yang menyerang organ ginjal. Glomerulo mengacu pada glomerulus, yaitu suatu alat penyaring (filter) kecil di dalam ginjal, sedangkan nefritis berarti peradangan pada ginjal. 

Glomerulus adalah struktur yang kecil dan dapat dengan mudah mengalami kerusakan. Penyebabnya dapat beragam, antara lain:

  • Adanya infeksi, pengobatan, atau zat kimia yang membahayakan ginjal 
  • Penyakit yang memengaruhi seluruh organ di dalam tubuh termasuk ginjal 
  • Adanya pembengkakan atau jaringan parut pada nefron atau glomerulus 

 

Gejala Glomerulonefritis

Tanda dan gejala glomerulonefritis bisa bermacam-macam, tergantung pada jenis peradangannya, apakah akut atau kronis. Pada glomerulonefritis kronis, gejalanya mungkin tidak dirasakan, sehingga Anda baru mengetahuinya saat menjalani pemeriksaan urine rutin. 

Beberapa gejala glomerulonefritis di antaranya:

  • Hematuria, yaitu terdapat darah pada urine, urine mengalami perubahan warna menjadi merah muda atau kecoklatan 
  • Urine berbusa seperti busa cucian piring akibat jumlah protein yang berlebih di dalam urine
  • Tekanan darah tinggi 
  • Edema, penumpukan cairan yang menyebabkan pembengkakan di wajah, tangan, kaki dan perut 
  • Buang air kecil lebih sedikit dari sebelumnya 
  • Kram otot 
  • Kelelahan 

 

Cara Mendiagnosis Glomerulonefritis

Untuk mendeteksi peradangan pada glomerulus, dokter akan menyarankan Anda untuk melakukan beberapa pemeriksaan, diantaranya:

 

Apakah Glumerulonefritis Dapat Menyebabkan Gagal Ginjal? 

Saat glomerulus mengalami peradangan, maka ginjal dapat mengalami kerusakan. Saat ada kerusakan pada ginjal, maka ginjal tidak dapat bekerja sebagaimana mestinya.

Ginjal tidak dapat lagi menyaring dan membuang limbah serta kelebihan cairan dari dalam tubuh. Akibatnya, limbah dan kelebihan cairan tersebut akan menumpuk dan menyebabkan masalah lain pada ginjal, seperti:

  • Gagal ginjal akut
    • Peradangan pada glomerulus dapat menyebabkan hilangnya fungsi ginjal dengan cepat. Gagal ginjal akut adalah kondisi yang mengancam jiwa yang membutuhkan perawatan darurat dan dialisis (cuci darah) untuk menggantikan fungsi ginjal sementara. 
  • Penyakit ginjal kronis
    • Peradangan yang terjadi terus-menerus dalam jangka panjang (kronis) dapat menyebabkan ginjal mengalami kerusakan dan penurunan fungsi. Penyakit ginjal kronis dapat berlanjut ke penyakit ginjal stdium akhir (gagal ginjal atau end-stage renal disease).

Baca juga Healthpedia: Penyakit Penyakit Ginjal Kronis - Definisi, Penyebab, Gejala, dan Tata Laksana | AI Care (ai-care.id)

Glomerulonefritis dapat menimbulkan berbagai komplikasi. Untuk mencegah hal ini terjadi, Anda dapat melakukan pemeriksaan ke dokter jika merasakan adanya gejala seperti yang sudah dijelaskan di atas. Penanganan yang cepat dan tepat dapat mencegah ginjal mengalami kerusakan lebih lanjut. 

 

Mau tahu informasi seputar penyakit lainnya? Cek di sini, ya!

 
Writer : Agatha Writer
Editor :
  • dr Nadia Opmalina
Last Updated : Sabtu, 15 April 2023 | 02:41